Medan (SIBoge) – Cucu Guru Patimpus Sembiring Pelawi sang Founding Father (Pendiri) Kota Medan, Sidarta Sembiring Pelawi MBA mendaftar sebagai bakal calon (Balon) Wali Kota ke DPC PKB Kota Medan melalui pengurus Hamdan Simbolon, Jumat (24/5/2024).

Kepada wartawan, Sidarta menyatakan bertekat kuat untuk memajukan Kota Medan yang saat ini dinilainya lemah di berbagai bidang. Pria kelahiran Kabanjahe Karo pada 3 Januari 1963 itu memiliki target membangun Kota Medan menjadi Smart City- Business City- Culinary City dan Workers City serta mengejar ketertinggalan dari Kota Surabaya dalam segala sektor.

Sebagai cucu Guru Patimpus pendiri Kota Medan, dirinya miris melihat pembangunan kota ini yang berakibat rakyat masih merasa kurang terlayani. “Ini sebagai bentuk kepedulian masyarakat terhadap pembangunan di Kota Medan,” ujar pria yang berkarya bersama BJ Habibie di salah satu industri strategis membuat pesawat terbang di IPTN dan BPPT.

Dalam karirnya, Sidarta Sembiring Pelawi MBA pernah bekerja sebagai Aircraft Engine Propulsion Engineer di PT Industri Pesawat Terbang Nusantara – Bandung, Staff Direktorat Teknologi – BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) – Jakarta, Technical & After Sales Service Manager PT Luxindo Utama – Jakarta, Country Marketing Manager PT Elektrolux Indonesia – Jakarta, South East Asia Global Costumer Care Management Electrolux Group Singapore dan President CEO & Owner PT TDLabs Indonesia – PT Pelawindo Utama Sakti – Jakarta.

Beliau sudah memantau kondisi Kota Medan beberapa tahun belakangan ini. Bersama sejumlah relawan, dirinya sudah mendeklarasikan Guru Patimpus Pelawi For Medan (GPPFM), sebagai wadah untuk memperbaiki kondisi Kotya Medan agar lebih baik ke depannya.

Pria Karo lulusan mesin jenis mesin pesawat terbang ini menyebutkan siap mewujudkan Medan menjadi kota yang tertata, kota bisnis, kota budaya dan pariwisata, kota bersih transparan, jujur, pintar, aman dan profesional.

Disebutkannya, saat menimba ilmu di Arkansas City Kansas USA, dirinya sudah terlibat dalam pemenangan Bill Clinton dan terakhir pemenangan Donal Trump sebagai Presiden USA.

Dirinya maju menjadi Medan 1 dengan alasan ada tiga hal besar yang harus dibangun, yaitu memperbaiki Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada. Karena Kota Medan terkenal dengan orang-orang yang pintar.

Kemudian sumber daya keuangan, dimana Kota Medan memiliki potensi pajak yang besar seperti iklan, PBB dan lainnya. Perbaikan pendapatan pajak Kota Medan itu akan menjadi prioritasnya, karena  pembangunan akan lancar kalau ada anggaran dan SDM yang handal. “Banyak pembangunan dan perbaikan yang menanti, seperti perbaikan drainase, jalan dan lainnya,” sebutnya.

Selain itu, Kota Medan harus dikembangkan secara sistemik, yaitu mencegah  generasi milenial jangan sampai mereka tersesat dengan penyalahgunaan Narkoba dan kejahatan lainnya. Pihaknya akan bekerjasama dengan badan-badan terkait secara efektif.

Ditegaskan suami dari Merlince Lomoria Br Siringoringo SSos keturunan Situmorang Sipitu Ama Bebere Ni Raja Hutabarat, Pahoppu Ni Raja Simanjuntak ini, dirinya bersama 14 etnik yang ada akan bergandengan tangan membangun dan memantau pembangunan di Kota Medan. (R1) 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *